Pesisir Barat - Bupati Pesisir Barat, Dr.Drs.Hi.Agus Istiqlal, SH, MH., menyampaikan jawaban Pemerintah terhadap pandangan umum fraksi-fraksi nota pengantar KUA-PPAS APBD Kabupaten Pesisir Barat tahun anggaran 2018 pada rapat paripurna di gedung Dharmawanita Setdakab setempat, Rabu (15/8).
Rapat paripurna yang dipimpin Ketua I M. Towin dan didampingi Ketua DPRD Piddinuri itu dihadiri 14 dari 24 anggota DPRD Pesbar, tampak hadir pula wakil bupati Erlina, S.P, M.H., perwakilan OPD serta unsur Forkopimda setempat.
Dalam kesempatan itu, bupati Agus Istiqlal mengatakan jawaban pemerintah atas pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Pesisir Barat terhadap pandangan umum fraksi PDI Perjuangan dalam upaya repormasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih telah disusun pendekatan perencanaan dan penganggaran menggubakan pola pikir keuangan mengikuti program.
"Hal ini dapat dilihat dari proses penyusunan RPJMD Kabupaten Pesisir Barat tahun 2016-2021 hingga penyusunan RKPD Kabupaten Pesisir Barat tahun 2019 dan KUA-PPAS APBD Kabupaten Pesisir Barat tahun anggran 2019 yang memiliki program prioritas," katanya.
Selanjutnya, jawaban atas pandangan umum fraksi Demokrat, Pemda setempat secara bertahap dan berkelanjutan terus melaksanakan strategi-stratrgi dalam peningkatan pendapatan daerah. Terkait dengan target pendapatan daerah yang dinilai kurang maksimal akan menjadi catatan bagi Pemkab untuk lebih giat dalam pencapaian target prndapatan daerah di tahun mendatang.
"Kami berharap mendapat dukungan dari seluruh pihak dalam upaya mencapai target pendapatan daerah itu," jelasnya.
Sementara itu, jawaban pemerintah atas pandangan umum fraksi Grindra-PKS dijelaskan bahwa peningkatan kualitas dan kualitas SDM aparatur pemeruntahan akan terus diusahakan secara bertahap. Terkait dengan dampak dari pembangunan kantor Bupati dan DPRD, dan infrastruktur lainnya seperti pembangunan gedung Puskesmas Kecamatan Pesisir Tengah telah dianggarkan dan akan segera dibangun pada tahun anggaran dan akan segera dibangun pada tahun anggaran 2018. Gedung SMPN 1 Kecamatan Pesisir Tengah, pembangunannya akan dianggarkan pada KUA-PPAS APBD tahun anggaran 2019.
"Untuk SDN 3 pasar Krui, direncanakan akan menempati bangunan yang saat ini ditempati oleh SMPN 1 Kecapatan Pesisir Tengah setelah guru dan siswa SMPN 1 Kecamatan Pesisir Tengah menempati bangunan baru," jelasnya.
Kemudian, terhadap jawaban atas pandangan umum fraksi Pesisir Barat Bersatu, bahwa untuk pencapaian target retribusi daerah Pemkab telah melaksanakan strategi-strategi terkait dengan peningkatan pendapatan asli daerah. Diharapkan secara bertahap dan berkelanjutan pendapatan asli daerah, khususnya dari pajak dan retribusi daerah dapat meningkat dan menjadi penyokok utama pendanaan daerah.
"Termasuk peningkatan pendapatan asli daerah melalui pajak bumi dan bangunan. Sedangkan terkait aplikasi e-planning dan e-budgeting rencananya baru akan dilaksanakan oleh Pemkab tahun anggaran 2019 mendatang," tandasnya.(Vic)
Facebook comments